Cari Blog Ini

Jumat, 28 Maret 2014

cahaya terang


Ketika aku,lihat cahaya terang
Aku dapat merasakan,kemana kan pergi
Disaat aku,injak dunia luar
Aku yakin semuanya,akan kunikmati

Takkan pernah aku takut
Takkan pernah aku sedih
Hadapi semua ini

Ketika aku,liahat cahaya terang
Aku dapat menemukakan,tujuan hidup ku
Hilanglah sudah,semua masalaluku
Akan kulewai semua,dengan hal yang baru

Takkan pernah aku takut
Takkan pernah aku sedih
Hadapi semua ini

Akun takkan bisa hidup tanpa dirinya

Aku takkan mampu hidup tanpa sentuhannya

ingin pulang


Saat-saat seperti ini,pintu tlah terkunci lampu telah mati
Ku ingin pulang dan segera berjumpa dengan muw
Waktu-waktu seperti ini,didalam selimut harapkan mimpi
Ku ingin pulang tuk segera berjumpa dengan muw
Ku ingin kau tahu,kubergetar merindukan muw
Hingga pagi menjelang ahaa,ahaa,hahaha

Sesaat mata terpejam tirai imajimampukah
Semakin ku terlelap semakin jelas snak semua
Tak ingin terjaga sampai aku pulang
sesaat mata terpejam bintang-bintang menari indah
Iringi langkah muw rangkai mimpi yang semakin dalam
Tak ingin terjaga sampai aku pulang



profil

nama farah azzahra
tempat tanggal lahir semarang 8 febuary 1998
agama islam
sekolah smk n 8 semarang
program keahlian multimedia
zodiak aquarius
hoby online belajar
alamat jl syuhada raya
riwayat sekolah:
SDN TLOGOSARI WETAN 01
SMP MUHAMMADIYAH 7
SMKN8 SEMARANG

my heppy ending

So much for my happy ending
oh oh, oh oh, oh oh...
Lets talk this over
Its not like were dead

Was it something I did?
Was it something you said?
Dont leave me hangin
In a city so dead

Held up so high
On such a breakable thread
You were all the things I thought I knew
And I thought we could be

CHORUS
You were everything, everything that I wanted
We were meant to be, supposed to be, but we lost it
And all our memories, so close to me, just fade away

All this time you were pretending
So much for my happy ending
So much for my happy ending
Youve got your dumb friends


Dari Hati - Club Eighties


andai engkau tahu
bila menjadi aku
sejuta rasa di hati
lama tlah ku pendam
tapi akan kucoba mengatakan
reff: ku ingin kau menjadi milikku
entah bagaimana caranya
lihatlah mataku untuk memintamu
ku ingin jalani bersamamu
coba dengan sepenuh hati
kuingin jujur apa adanya dari hati
kini yg kau tahu
aku menginginkanmu tapi takkan ku paksakan
dan ku pastikan
kau belahan hati bila milikku
repeat reff
   menarilah bersamaku dengan bintang-bintang
   sambutlah diriku untuk memelukmu
repeat reff


Candi bergaya Hindu satu ini memang sangat pantas menyandang predikat candi bergaya hindu yang paling istimewa dan paling eksotik yang ada di bumi nusantara ini. Betapa tidak dari mulai masuk kawasan candi ini kita seakan di sihir oleh situasi yang mana kita seakan dibawa masuk ke alam abad ke 8 dan 9 Masehi dimana saai itu berdasarkan catatan sejarah merupakan saat dimana agama Hidu dan Buda berkembang pesat di tanah Jawa dengan kerajaan Mataram Kuno sebagai pusat perkembangan. Sesaat kita masuk komplek Candi Prambanan saat kita menelusuri lorong-lorong jalan yang mengantarkan kita menelusuri peninggalan masa jaya kerajaan Mataram, kita akan melihat komplek candi prambanan yang bergaya hindu, candi sewu yang ber corak Buda, Candi Lumbung bercorak Buda, candi Bubrah. Sungguh pemandangan yang sangat eksotik dimana masyarakat pada masa ini telah mengenal saling menghormati antara pemeluk agama yang satu dengan yang lainnya. Cermin keluhuran budi dari para pendahulu negeri ini betapa tidak candi pada masa itu adalah tempat suci bagi umat hindu dan buda. Ada yang sebagai tempat persembahyangan dean bahkan ada juga sebagai tempat menguburkan abu jenazah raja yang telah mangkat. Setelah kita masuk di kompleks candi Prambanan kita akan melihat tiga buah candi utama Wisnu, Siwa, dan Brahma dan 3 buah candi pewara. dan puluhan candi kecil yang belum dapat direkonstruksi sampai sekarang. Candi prambanan terbagi dalam tiga ruangan. Pertama ialah latar, Candi pendamping, dan yang terahir ialah candi induk atau candi utama. Sekarang kitahanya bias melihat candi induknya saja karena latar sudah tidak dapat kita kenali lagi dan keberadaan candi kecilpun sampai sekarang belum dapat direkonstruksi. Walau keberadaan candi sudah tidak seperti sediakala candi Prambanan masih tetap menawan dan takakan lekang dimakan zaman. Candi terbesar adalah Candi Wisnu. Candi ini memiliki empat pintu, empat bilik dan setiap bilik terdapat patung yang masing-masing menggambarkan keistimewaan dari sang Wisnu. Ada patung ganesa (Ilmu pengetahuan) ada Siwa, ada Durga dan ada sang pendeta. Patung-patung dewa tersebut selain memiliki makna filosofis juga memiliki makna histories. Betapa tidak candi ini dan dua candi induk lainnya merupakan symbol dimana agama hindu yang verkembang saat itu ialah agama Brahma dimana dalam ajaran Brahma dikenal 3 dewa utama yaitu Brahma(Dewa yang menjelmakan semesta alam), Dewa Wisnu (Dewa yang memiliki sifat menjaga), dan dewa Siwa (Dewa yang memiliki sifat merusak). Disetiap lorong-lorong candi baik Siwa, Brahma, dan Wisnu terdapat relief yang menceritakan kisah Rama Sinta. Relief yang dimulai dari candi Siwa ini menceritakan keadaan negara Astinapura, yang dalam perjalanannya digoda oleh para raksasa pimpinan dari Rahwana. Kisah Rama Sinta ini berahir di candi Brahma dimana Rama beserta pasukan kera pimpinan Hanoman berhasil mengalahkan Rahwana di kerajaannya Alengka. Dan berhasil membawa pulang Sinta ke Astinapura. Sedangkan di Candi Wisnu juga terdapat relief yang menceritakan kisah perjalanan sepiritual sang wisnu. Tidak hanya berhenti disana keeksotikan Prambanan dari pembangunan candi nampak luar adalah mencerminkan keluhuran budi dari masyarakat nusantara kita dari atas sampai bawah bangunan mencerminkan perpaduan gaya bangunan candi Buda dan Hindu. Disana nampak beberapa patung burung kinara dan kenari yang divisualisasikan bersama pohon beringin dimana melambangkan keseimbangan alam. Pelajaran yang begitu berharga yang hendak disampaikan para pendahulu kita. Sekaranglah saatnya untuk kita generasi muda menghayati nilai-nilai adiluhung yang telah di ajarkan baik secara langsung maupun tidak langsung. Sebagaimana ajaran nilai-nilai yang ada di Prambanan keeksotikan dan misteri yang ada harus kita tempatkan tepat pada tempatnya sehingga usaha kita untuk membina kehidupan yang lebih bermakna untuk mengarungi perubahan dan tantangan zaman yang semakin kompleks dan beraneka semakin menuai hasil yang positif. Amin. Yogyakarta, 26 Juli 2009

Gugun blues shelter - When I See You Again


Day turns into night,
Here on my own again,
The hours pass so slowly,
And I’m missing you so bad.

My soul a shade of blue,
Just waiting here for you,
This feeling I have inside,
It’s killing me… tell me..

When I’m gonna see you again,
How long must I feel this pain,
I can’t wait for the day, when I see you again my love
When I’m gonna see you again,
How ling must I feel this pain,
I can’t wait for the day, when I see you again my love

A picture of you in my hand,
Turning my heart to sand,
My head feels so cold and bland,
Because I need you…. Tell me.

When I’m gonna see you again,
How ling must I feel this pain,
I can’t wait for the day, when I see you again my love
When I’m gonna see you again,
How ling must I feel this pain,
I can’t wait for the day, when I see you again my love

When I’m gonna see you again,
How ling must I feel this pain,
I can’t wait for the day, when I see you again my love
When I’m gonna see you again,
How ling must I feel this pain,
I can’t wait for the day, when I see you again my love